Tips Mendidik Anak Yang Nakal
Tidak semua anak memiliki sifat yang penurut kepada orang tuanya. Banyak anak yang nakal dan susah di atur. Predikat anak nakal sering disematkan kepada anak laki-laki. Hal tersebut salah persepsi, tidak semua anak laki-laki. Sekarang ini, anak perempuan juga nakal bahkan sulit untuk di atur. Mendidik anak nakal sangat sulit. Sebagai orang tua harus jeli dalam mendidik anak agar tidak menyesal di kemudian hari. Seorang anak yang tumbuh menjadi anak nakal biasanya kurang diperhatikan oleh orang tuanya.
Mendidik anak tidak hanya orang tua saja yang berperan akif. Lingkungan sekitar juga bisa membantu mengendalikan anak yang nakal. Jika anak yang berada di lingkungan yang baik dan bersahabat maka anak akan tumbuh menjadi pribadi yang baik dan mudah di atur. Tetapi hal tersebut sulit dilakukan, sekarang ini banyak anak-anak nakal karena pengaruh temannya. Apalagi kalau sudah mengenal dunia pendidikan, anak-anak akan semakin terpengaruh dengan teman lingkungan yang berusia di atasnya.
Orang tua harus ektra sabar dan kerja keras dalam mendidik anak sehingga anak tersebut menjadi pribadi yang penurut dan dapat membahagiakan orang tua. Jika anak di ajak ke tempat permainan atau tempat asing maka anak langsung lari ke tempat tersebut. Hal tersebut sangat merepotkan orang tua. Terkadang saat di tempat umum, anak merengek meminta mainan baru sehingga orang tua sulit mengendalikan anak tersebut. Semakin lama orang tua akan frustasi dan mengambil jalan pintas melalui kekerasan.
Sekarang ini, banyak kasus kekerasan yang terjadi. Umumnya hal tersebut terjadi karena kelalaian orang tuanya sendiri. Jika ada anak yang nakal, biasanya orang tua tidak sabar dan tanpa pikir panjang orang tua tersebut langsung melakukan kekerasan. Orang tua menganggap kekerasan merupakan solusi terbaik dalam mendidik anak yang nakal. Kekerasan di anggap baik untuk anak supaya anak semakin disiplin dan menjadi pribadi yang penurut.
Berikut ada beberapa tips untuk mendidik anak nakal yang dapat diterapkan orang tua terhadap anaknya yang pastinya aman bagi anak. Tips tersebut antara lain :
- Menjadi orang tua yang lembut. Usahakan menjadi orang tua yang lembut bagi anak, agar anak tidak merasa takut kepada orang tuanya sendiri. Walaupun lembut tetapi harus tegas dalam mendidik anak. Jika terlalu lembut anak akan menjadi pibadi yang manja sehingga semakin lama anak akan menjadi nakal. Anak yang melakukan kesalahan apalagi di depan umum yang membuat orang tua malu jangan langsung dimarahi. Redam dulu amarah anda agar anak tidak takut. Mungkin anak tersebut tidak sengaja dilakukan. Sebaiknya tanyalah dulu kepada anak, mengapa hal tersebut bisa terjadi. Kemudian sebagai orang tua harus memberikan nasihat yang baik dan tentunya dengan lemah lembut.
- Jadilah contoh yang baik. Ketika orang tua berharap mempunyai anak dengan pribadi yang baik dan penurut, maka sebagai orang tua harus intropeksi diri dulu. Buanglah sifat-sifat yang jelek dan pertahankan sifat yang baik. Karena anak akan menirukan apa yang mereka lihat di sekitar. Jangan hanya memberikan pelajaran berupa teori saja, tetapi pelajaran yang paling ampuh yaitu di sertai dengan praktik. Jika perbuatan orang tuanya tidak sesuai norma dan ajaran yang berlaku, maka jangan heran jika anaknya akan tumbuh menjadi pribadi yang nakal dan sulit diatur.
- Membuat peraturan dan sanksi yang tegas. Buatlah beberapa peraturan dan sanksi yang tegas jika anak melakukan kesalahan. Dengan adanya peraturan maka perilaku dan perbuatan anak akan terbatasi. Sanksi juga dapat diterapkan agar anak merasa kapok melakukan perbuatan yang salah dan juga menjadi anak yang nakal. Namun dalam memberikan sanksi jangan sekali-kali menggunakan kekerasan yang akan menyakiti fisik maupun batin anak. Jika anak mengalami kekerasan maka dia akan tumbuh menjadi anak yang semakin nakal dan semakin sulit dikendalikan dan diatur.
- Lakukan pendekatan. Jika ada yang nakal dan rewel, lakukanlah pendekatan agar anak merasa sedikit nyaman jangan langsung memakai kekerasan. Mengatasi anak memang sulit, maka dari itu lakukanlah pendekatan secara halus kepada anak.
- Jadilah orang tua yang selalu konsisten. Jika anak melanggar aturan yang telah kita buat boleh sesekali memberikan toleransi terhadap anak. Tetapi jangan sering memberikan toleransi sebab anak akan lebih bebas dan leluasa melanggar peraturan-peraturan tersebut. Perbuatan tersebut jika dibiarkan akan membuat anak menjadi pibadi yang pembangkang dan semakin sulit di atur. Usahakan menjadi orang tua yang tetap konsisten terhadap peraturan yang telah dibuat untuk anaknya. Dengan menjadi orang tua yang konsisten maka anak tidak berani untuk melanggar peraturan yang ada.
Peran orang tua sangat penting dalam mendidik anak. Anak menjadi pribadi yang baik dan penurut atau menjadi anak nakal sedikit banyak di pengaruhi oleh campur tangan orang tuanya sendiri. Semoga tips di atas, membantu para orang tua yang mempunyai anak nakal dan susah di atur dalam mendidik anaknya. Suatu proses tidak mudah langsung membuahkan hasil yang maksimal, tentunya dengan kesabaran yang ektra.
No comments:
Post a Comment