6 Solusi Ampuh Mengatasi Anak Yang Susah Makan
Solusi mengatasi anak susah makan. Banyak orang yang sering mengeluh karena anak mereka susah banget untuk disuruh makan. Bayi pun terkadang ada yang sulit makan, maunya minum terus. Hal tersebut jangan di anggap sepele karena bayi atau anak yang susah makan akan kekurangan gizi. Mengatasi anak yang susah makan gampang-gampang sulit. Banyak cara yang dilakukan oleh seorang ibu agar anaknya mau makan. Tetapi hal tersebut sering tidak membuahkan hasil. Jika sejak kecil tidak dilatih untuk makan bubur, maka semakin besar anak tersebut akan malas untuk makan. Dalam masa pertumbuhan, pemberian asupan makanan merupakan hal terpenting yang harus diperhatikan.
Anak yang susah makan akan mudah terserang penyakit karena kekurangan gizi dan vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh. Dengan masuknya makanan ke tubuh akan menghasilkan energi yang dapat digunakan untuk aktivitas sehari-hari. Jika anak yang mempunyai energi yang banyak, maka anak tersebut akan aktif dan lincah dalam kegiatan sehari-hari. Anak yang susah makan harus segera diatasi sedini mungkin agar tidak menjadi kebiasaan yang berlanjutan hingga dewasa. Sebelum kita membahas cara mengatasi anak susah makan, kita bahas dulu penyebab anak susah makan.
- Kehilangan selera makan. Anak diberi makanan yang menunya sama setiap hari, lama kelamaan anak tersebut akan kehilangan selera untuk makan. Jika hal tersebut sering terjadi, anak akan malas untuk melihat makanan. Sehingga dapat menyebabkan anak susah makan hingga dewasa.
- Sedang tumbuh gigi. Penyebab susah makan juga bisa disebabkan oleh tumbuhnya gigi. Jika anak yang sedang mengalami tumbuh gigi, maka anak tersebut akan merasakan sakit dan gatal pada gusi sehingga malas untuk makan.
- Rasa ingin tahu yang besar. Anak memiliki rasa ingin tahu yang besar terhadap dunia luar sehingga anak akan aktif kesana kemari. Jadwal makan pun tidak diperdulikan, karena anak tersebut senang dengan aktifitas yang dilakukan. Jika disuapi, anak hanya makan 3 – 5 sendok saja setelah itu sudah tidak mau makan lagi dan memilih untuk melanjutkan bermain.
- Mengkonsumsi camilan. Jika anak sudah mengenal camilan-camilan yang begitu banyak bumbunya, maka selera makan akan menurun. Semakin lama anak akan susah untuk makan. Makanan camilan yang berupa snack dan memiliki warna yang mencolok banyak mengandung zat dan bahan yang berbahaya bagi kesehatan.
- Makan manis sebelum makan. Jika sebelum makan nasi anak terlebih dahulu makan makanan yang manis maka anak tidak mau makan nasi, sebab nasi tidak memiliki rasa. Anak akan lebih suka makan makanan yang manis seperti es krim, coklat, dan roti.
Biasanya anak yang susah makan antara usia 1 – 5 tahun. Usia-usia tersebut anak cenderung memilih untuk bermain dari pada makan nasi. Orang tua berusaha untuk menyuapi anaknya dengan mengikuti jalan kesana kemari. Terkadang hal tersebut membuat orang tua stress dan bingung bagaimana cara mengatasi anaknya. Nah, para ibu tidak usah khawatir berikut ini ada solusi untuk mengatasi anak yang susah makan.
- Mengajarkan makan secara teratur. Ajarkan anak makan sesuai jam makan agar anak terbiasa untuk makan tepat waktu. Dengan makan tepat waktu juga akan berguna bagi kesehatan. Sebab jika telat makan maka akan terserang penyakit maag. Usahakan anak makan bersama dengan orang tua atau dengan ibunya saja, hal tersebut akan mempererat hubugan di antara mereka dan anak akan lebih semangat untuk makan. Dengan makan ramai-ramai anak juga akan memiliki kesenangan tersendiri.
- Sajikan makanan dengan menarik. Sediakan menu makanan yang bervariasi dan menarik setiap hari. Buatlah makanan dengan warna – warna mencolok tetapi jangan menggunakan bahan yang berbahaya untuk membuat warna yang cantik. Untuk memperoleh makanan yang berwarna cantik bisa menggunakan sayuran yang memiliki banyak warna indah dan juga sehat untuk tubuh. Makanan menarik dengan warna yang indah membuat anak penasaran dan akhirnya mau makan makanan tersebut.
- Memberikan camilan yang sehat. Berikan makanan yang sehat bagi anak. Camilan yang sehat dapat dibuat sendiri yang pasti aman dan sehat tanpa menggunakan penyedap rasa yang berlebihan. Jangan berikan camilan kepada anak berupa snack yang mengandung penyedap rasa (MSG) karena hal tersebut dapat mengurangi nafsu makan anak.
- Jangan memaksa anak. Jangan pernah memaksa anak ataupun mengancam anak agar mau makan karena hal tersebut dapat menyebabkan trauma psikologis anak. Bujuklah anak dengan lemah lembut dan tentunya dengan sabar hingga anak mau makan. Jika anak merasa lapar, pasti dia minta makan dengan sendirinya.
- Jangan memberikan makanan yang manis. Hindari memberikan makanan yang manis-manis sebelum makan nasi. Jikalau ingin memberikan makanan sebelum makan nasi, sebaiknya berikan makanan yang memiliki rasa gurih dan sedikit asin. Supaya anak tidak bisa membedakan antara camilan dan nasi sehingga anak mau untuk disuruh makan.
- Berikan vitamin. Jika anak masih susah untuk makan, berikan vitamin penambah nafsu makan untuk anak.
Begitu banyak faktor yang menyebabkan anak susah makan, cobalah solusi – solusi diatas untuk mengatasi anak susah makan. Supaya anak sedikit demi sedikit mau mencoba untuk makan.
Selamat mencoba…
No comments:
Post a Comment