Tuesday, August 2, 2016

Bioteknologi dan pemanfaatannya Dalam Berbagai Bidang [Artikel Lengkap]

Bioteknologi dan pemanfaatannya Dalam Berbagai Bidang [Artikel Lengkap]

Bioteknologi dan pemanfaatannya dalam berbagai bidang. Pada artikel kali ini kita akan membahas tentang bioteknologi dan pemanfaatannya dalam berbagai bidang. Ilmu pengetahuan yang berkembang semakin cepat dari zaman ke zaman membuat penerapan bioteknologi dalam kehidupan sehari-hari gencar dilakukan. Dalam memanfaatkan mikroorganisme bukan hanya secara konvensional saja yang dilakukan melainkan telah menggunakan peralatan modern yang lebih canggih. Dengan menggunakan peralatan yang modern kebutuhan manusia yang begitu banyak akan dapat teratasi karena peralatan yang canggih akan menghasilkan sesuatu dengan cepat dan tentunya dengan hasil yang banyak. Untuk lebih jelasnya tentang bioteknologi, bacalah artikel ini sampai selesai.

Pengertian Bioteknologi


Bioteknologi terdiri dari 2 kata yaitu Bio yang artinya hidup dan Teknologi yang artinya ilmu terapan. Jadi, bioteknologi merupakan pemanfaatan organisme hidup (jamur, bakteri, virus) sebagai komponen utama untuk memecahkan suatu masalah atau untuk membuat produk yang bermanfaat bagi kehidupan manusia. Sebenarnya sudah dari dulu manusia telah memanfaatkan bioteknologi seperti pembuatan tempe, tape, kecap, dan keju. Tetapi hanya saja kita tidak mengetahui dan tidak menyadari bahwa hal tersebut termasuk bioteknologi. Dalam perkembangan bioteknologi dapat dibedakan menjadi 2 macam yaitu bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern.


1. Bioteknologi Konvensional


Bioteknologi konvensional dapat juga dikatakan sebagai bioteknologi tradisional. Bioteknologi konvensional merupakan penerapan ilmu bioteknologi dengan memanfaatkan jasa mikroba untuk menghasilkan produk baru yang sesuai dengan kebutuhan hidup manusia melalui proses fermentasi (pemberian ragi). Bioteknologi konvensional dapat dilakukan di rumah-rumah sederhana karena prosesnya yang begitu mudah serta bahan-bahan yang digunakan mudah di dapat. Contohnya pembuatan tempe, pembuatan tape, dan pembuatan  kecap. Banyak jenis mikroorganisme yang digunakan untuk mengubah makanan sehingga diperoleh produk makanan jenis baru. Mikroorganisme tersebut antara lain.

  • Jamur Aspergillus soyae, Saccharomyces rouxil, Pedoccus soyae atau Torulapsis sp., yang digunakan untuk pembuatan kecap
  • Jamur Aspergillus wentii, yang digunakan untuk pembuatan tauco dari biji kedelai dan garam yang telah di fermentasi
  • Jamur Rhizopus oryzae, Rhizopus oligosporus, Rhizopus stolonifer, dan Rhizopus chlamydosporus, yang digunakan untuk pembuatan tempe
  • Jamur Aspergillus oryzae dan Saccharomyces sp., yang digunakan untuk pembuatan tape
  • Jamur Streptococcus lactis, yang digunakan untuk pembuatan keju, mentega dan yogurt
  • Jamur Oncom (Neurospora sp), yang digunakan untuk pembuatan oncom 
2. Bioteknologi Modern

Bioteknologi modern merupakan penerapan bioteknologi yang telah menggunakan peralatan dan cara kerja yang canggih, dilakukan dalam keadaan steril dengan kualitas produk lebih baik dan kuantitas hasil produk dibuat lebih banyak. Pada bioteknologi modern ini, penerapan tidak hanya mengendalikan jasa/kerja mikroba saja melalui fermentasi tetapi sudah bermain-main pada ranah manipulasi terhadap susunan genetis mikroba yang sedang digunakan. Teknologi yang biasa digunakan dalam bioteknologi modern berupa DNA rekombinan yang merupakan teknologi penggabungan antara molekul DNA yang satu dengan molekul DNA yang lain. Dari bioteknologi modern ini sudah dihasilkan beberapa produk-produk baru dan modern, antara lain.

a. Makhluk hidup transgenik merupakan jenis makhluk hidup yang sifatnya telah diubah sehingga memilki kelebihan tertentu, contohnya :
  • Kapas transgenik, memiliki serat yang lebih halus dan tahan lama
  • Tomat transgenik, yang memiliki sifat tahan lama dan tidak cepat membusuk
  • Bakteri yang mampu membersihkan lingkungan yang tercemar
  • Hormon pertumbuhan yang mampu mengobati kekerdilan
  • Erythopoetin sebagai obat anemia dan merangsang pembentukan sel darah yang baru
  • Insulin untuk mengobati penyakit kencing manis (diabetes militus)

b. Bioteknologi modern juga dapat dimanfaatkan untuk menyembuhkan berbagai penyakit keturunan dengan cara menyisipkan gen tertentu pada penderita. Hal tersebut dapat disebut dengan terapi genetik. Ada 3 jenis gen yang disisipkan untuk yaitu :
  1. Gen Antisense ras, untuk menyembuhkan penyakit kanker paru-paru
  2. Gen faktor VIII, untuk menyembuhkan penyakit darah sukar membeku (haemofilia)
  3. Gen Thymidinkinase, untuk menyembuhkan penyakit kanker indung telur

Manfaat Bioteknologi Sederhana

Bioteknologi juga dapat dimanfaatkan dalam berbagai bidang. Bidang-bidang tersebut antara lain.

1. Bidang Pangan


Dalam bidang pangan, bioteknologi berperan atau bertugas untuk meningkatkan gizi pada sebuah makanan. Makanan (tempe, tape, keju) yang semula memiliki rasa dan gizi yang rendah setelah melalui proses bioteknologi berubah menjadi makanan yang enak dan memiliki gizi yang tinggi. Berikut ada beberapa contoh makanan, yaitu:

  • Membuat minuman anggur dengan menggunakan Khamr untuk memfermentasikan sari buah-buahan
  • Membuat terasi dengan bakteri Lactobacillus sp untuk memfermentasikan udang dan teri
  • Membuat nata de coco dengan memfermentasikan jamur Acetobacter xylium untuk memfermentasikan air kelapa
2. Bidang Pertanian


Bioteknologi telah menciptakan teknologi budidaya untuk mengatasi keterbatasan lahan pertanian serta mampu membuat benih dengan sifat yang sama dalam jumlah yang sangat banyak. Dari zaman dahulu, bioteknologi pertanian sudah digunakan. Contoh bioteknologi konvensional adalah pembuatan kompos, sedangkan bioteknologi modern adalah pembuatan tanaman transgenik, biopestisida, dan kultur jaringan. Hidroponik adalah salah satu yang memanfaatkan bioteknologi pertanian. Hidroponik merupakan cara bercocok tanam tanpa menggunakan media tanah seperti kultur air dan kultur pasir.


3. Bidang Pengobatan

Bioteknologi juga bekerjasama dengan ilmu kedokteran, farmasi dan mikrobiologi dan ilmu yang relevan dalam memanfaatkan bakteri atau mikroorganisme dalam memproduksi hormon steroid. Hormon steroid digunakan untuk mengobati rematik dan persendian serta mampu menghasilkan enzim yang dapat digunakan untuk mendiagnosis sebuah penyakit, kerusakan organ tubuh.

Nah, selesai sudah pembahasan tentang bioteknologi. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda. Selamat membaca.

No comments:

Post a Comment

Disqus Shortname

Ad Inside Post

Comments system